Senin, 20 Mei 2013

20 Mei


“Dan aku mendengar jumlah mereka yang dimeteraikan itu: SERATUS EMPAT PULUH EMPAT RIBU YANG TELAH DIMETERAIKAN DARI SEMUA SUKU KETURUNAN ISRAEL.” (Wahyu 7:4)

Salah satu teka-teki paling menarik dalam Kitab Wahyu adalah sehubungan dengan jumlah 144.000 orang. Siapa yang diwakili oleh keompok ini dan perbedaan apa yang ditimbulkannya bagi kita yang membaca ayat hari ini?
Hal yang paling jelas dalam pasal ini adalah bahwa jumlah tersebut didapat dengan mengalikan 12 dengan 12 dikali 1.000. satu kali 12 melambangkan ke-12 suku bangsa Israel Zaman Perjanjian Lama; 12.000 dari setiap suku, dengan demikian mencapai total 144.000. Namun Perjanjian Lama menggunakan kata Ibrani untuk “seribu” (eleph) dengan berbagai macam cara, kerena ini bukan hanya sekadar jumlah. Sebagai jumlah, tentu saja eleph mewakili 144 kelompok dari masing-masing 1.000 orang. Dihubungkan dengan ini, kata ini juga bisa menjelaskan satu kesatuan militer. Kita bisa menyebut unit tersebut satu brigade atau btalyon. Orang Romawi menyebutnya legion. Satu legion Romawi terdiri dari sekitar 1.000 orang, 960 prajurit ditambah dengan perwira mereka.
Tapi eleph (“seribu”) bisa juga diterapkan pada divisi-divisi administrativf pada setiap suku, mirip seperti propinsi (Keluaran 18:21,25). Bangsa Israel kuno memiliki para pemimpin atas sepuluh ribu orang [jumlah orang dalam setiap suku mencapai total puluhan ribu (Bilangan 26:4-62)], yaitu pemimpin atas ribuan orang (seperti gubernur propinsi), dan pemimpin atas ratusan orang (desa), lima puluhan, dan sepuluhan (keluarga besar). Karena bangsa Israel pada awalnya berasal dari satu keluarga (Kejadian 49:1-28). Divisi-divisi administrative seperti itu juga mewakili suatu ranting keluarga : Masing-masing suku bisa dipecah menjadi sub-sub suku, klan, dan keluarga. Dengan demikian, maka eleph tak lagi mewakili suatu jumlah, tetapi pemimpin sebuah sub kelompok suku atau klan. Jumlah 144.000 itu akan mewakili 144 kepala keluarga, masing-masing memerintah klan dengan jumlah hingga ribuan. Apakah intinya? Bagaimanapun Anda menafsirkan “ribuan”, jumlah 144.000 merupakan cara simbolik untuk menggambarkan totalitas bangsa Israel.
Jadi jumlah 144.000 ini menggambarkan umat Allah sebagai keseluruhan. Kitab Wahyu meluaskan pengertian Israel hingga pada mereka yang mengikuti Anak Domba di dalam ketaatan mereka kepada Mesias. Dalam Yerusalem Baru (Wahyu 21) setiap pintu gerbang melambangkan ke-12 suku Israel dari setiap fondasi melambangkan satu dari ke-12 rasul (lihat Matius 19:28). Jadi ke-144.000 orang ini bukan semacam kelompok elit. Itu adalah perlambang dari setiap orang yang setia kepada Allah Israel, tak peduli kapan atau di mana mereka berada (Wahyu 7:9).

Tuhan, aku sangat bersyukur karena semua orang bisa menjadi bagian dari totalitas bangsa Israel. Aku mengabdikan diri untuk menjadi bagian dari umat zaman akhir-Mu yang setia.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar