Senin, 25 Februari 2013

26 Februari



Dan tuliskanlah kepada malaikat JEMAAT DI TIATIRAAku tahu, bahwa PEKERJAANMU YANG TERAKHIR LEBIH BANYAK DARI PADA YANG PERTAMA”. (Wahyu 2:18,19)

Saat seorang berpikir tentang tempat-tempat berlibur atau yang biasa dilihat di Amerika Utara, beberapa nama akan segera terlintas dalam benak. Diantara tempat-tempat tujuan itu, misalnya Orlando, Florida, New York City, Washington D.C, Grand Canyon, dan Taman Yellowstone. Kebanyakan memiliki reputasi tingkat dunia, dan orang-orang bersedia menempuh perjalanan jauh untuk berkunjung kesana.
Namun tempat-tempat tujuan lain juga hampir sama terkenalnya. Kebanyakan mencakup kumpulan air atau pegunungan. Air serta pegunungan memberikan alasan kepada orang-orang kota yang penat untuk berkendara jauh bersama keluarga untuk sejenak berekreasi.
Satu tempat yang agaknya tidak termasuk dalam daftar tempat-tempat liburan adalah negara bagian Oklahoma. Sudah hampir 10 tahun semenjak saya mengunjungi negara bagian keempat puluh Sembilan (Alaska) sebelum saya menjadikan Oklahoma yang kelima puluh. Kebanyakan orang mengenal Oklahoma karena “mangkuk debunya”, Will Rogers, serta musical Broadway dengan nama yang sama. Tanpa batang air yang besar,atau pegunungan, atau taman tema utama, negara bagian ini merupakan dataran renda luas yang dilewati oleh para pengunjung dalam perjalanan menuju tempat lain.
Tetapi jika Anda memilih untuk mengunjungi Oklahoma, Anda akan mendapati bahwa tempat tersebut juga memiliki keheningan yang indah. Dataran yang berangin sepoi-sepoi bertemu dengan langit tak berujung. Dan orang-orang yang tinggal di sana memperlihatkan etos kerja yang mengisi kehidupan di tempat yang bersahaja ini dengan makna dan kepuasan. Walaupun kehidupan di sana sederhana dan tanpa tedeng aling-aling, orang-orangnya layak untuk dikenal.
Seperti Oklahoma, Tiatira seperti seorang saudari yang ditelantarkan di antara ketujuh jemaat. Keenam kota lainnya memiliki arti penting secara ekonomi dan politik. Di dalam daftar kota-kota besar di Asia Kecil, keenam kota yang lain berada di tempat teratas dalam daftar, sementara Tiatira biasanya tidak disebut-sebut. Tetapi Yesus tidak berpandangan seperti kita. Dia melihat nilai, sementara yang lain melihat sesuatu yang dibuang. Orang-orang Kristen yang paling sederhana seringkali memiliki pengalaman mendalam bersama dengan Allah. Jika Anda kadang merasa seperti “orang aneh” di komunitas gereja setempat Anda, Allah mengatakan kepada Anda, “Selamat datang di Tiatira”!

Tuhan, terima kasih atas Tiatira yang mengingatkan aku untuk menghormati mereka yang tersisih di dunia saat ini dan semoga aku menjadi berani di dalam Engkau.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar