Sabtu, 30 Maret 2013

31 Maret


“BARANGSIAPA MENANG, IA AKAN KUDUDUKKAN BERSAMA-SAMA DENGAN AKU DI ATAS TAKHTA-KU, sebagaimana Aku pun telah menang dan duduk bersama-sama dengan Bapa-Ku di atas takhta-Nya. Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat." (Wahyu 3:21,22).

Janji ini benar-benar istimewa yang tidak segera menjadi jelas sampai Anda mengamati ketujuh janji kepada para pemenang di dalam ketujuh surat kepada jemaat-jemaat. Dalam urutan maju, masing-masing jemaat menerima janji yang makin lama semakin banyak.
Jemaat Efesus menerima satu janji : Sang pemenang akan memperoleh hak untuk makan  dari pohon kehidupan. Jemaat Smirna memperoleh dua janji. Wahyu 2:10,11, menawarkan kepada pemenang di Smirna mahkota kehidupan dan dia tidak akan menderita oleh kematian yang kedua. Ayat 17 menawarkan kepada pemenang di Pergamus tiga hal : Manna yang tersembunyi, batu putih, dan nama baru yang akan dituliskan pada batu putih. Jemaat di Tiatira total empat janji di dalam ayat 26-28. Pemenang di Tiatira memperoleh otoritas atas bangsa-bangsa. Dia akan memerintah mereka dengan tongkat besi, akan memukul mereka hingga berkeping-keping, dan juga akan dikaruniakan bintang timur. Pemenang di Sardis (Wahyu 3:4,5) berjalan bersama Yesus dan berpakaian putih, juga memperoleh jaminan bahwa tidak akan ada yang sanggup menghapuskan nama mereka dari kitab kehidupan. Malahan nama mereka akan diakui di hadapan Bapa dan malaikat-malaikat-Nya.
Saat ini seharusnya tidak mengherankan bahwa jemaat keenam, Filadelfia, menerima enam janji dari Yesus. Menurut Wahyu 3:10-12, Allah akan melindungi pemenang pada masa pencobaan, mereka akan menjadi sokoguru di dalam Bait Suci Allah, dan mereka tidak akan pernah pergi lagi dari situ. Sebagai tambahan, Allah akan menuliskan nama mereka selain juga nama kota Allah dan nama Yesus yang baru. Jadi ada enam janji. Jika Anda menjumlahkan janji-janji keenam jemaat yang pertama, Anda akan memperoleh total 21 janji, tujuh kali tiga!
Apakah itu berarti Laodikia akan memperoleh tujuh janji? Tidak. Malah sebenarnya hanya satu janji. Tapi itu adalah janji yang mengakhiri semua janji. Dalam ayat 21, pemenang di Laodikia akan duduk bersama-sama Yesus di atas takhta-Nya! Satu janji ini menggabungkan ke-21 janji yang diterima oleh keenam jemaat lainnya. Jika Anda duduk bersama-sama Yesus di atas takhta-Nya, Anda memiliki segalanya.
Sama seperti Laodikia adalah yang paling tak berpengharapan di antara ketujuh jemaat, maka jemaat itu juga memperoleh  janji yang terbaik. Jemaat yang tidak memiliki apa-apa menerima janji yang terbaik! “Di mana dosa semakin banyak, di situ kasih karunia menjadi bertambah-tambah.”

Tuhan, dalam kehidupanku yang penuh dengan kebutuhan, biarlah aku dapat menuntut janji-Mu yang besar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar