“BARANGSIAPA MENANG, IA AKAN KUDUDUKKAN BERSAMA-SAMA DENGAN
AKU DI ATAS TAKHTA-KU, sebagaimana Aku pun telah menang dan duduk
bersama-sama dengan Bapa-Ku di atas takhta-Nya. Siapa bertelinga, hendaklah ia
mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat." (Wahyu
3:21,22).
Janji
ini benar-benar istimewa yang tidak segera menjadi jelas sampai Anda mengamati
ketujuh janji kepada para pemenang di dalam ketujuh surat kepada jemaat-jemaat.
Dalam urutan maju, masing-masing jemaat menerima janji yang makin lama semakin
banyak.
Jemaat
Efesus menerima satu janji : Sang pemenang akan memperoleh hak untuk makan dari pohon kehidupan. Jemaat Smirna
memperoleh dua janji. Wahyu 2:10,11, menawarkan kepada pemenang di Smirna
mahkota kehidupan dan dia tidak akan menderita oleh kematian yang kedua. Ayat
17 menawarkan kepada pemenang di Pergamus tiga hal : Manna yang tersembunyi,
batu putih, dan nama baru yang akan dituliskan pada batu putih. Jemaat di
Tiatira total empat janji di dalam ayat 26-28. Pemenang di Tiatira memperoleh
otoritas atas bangsa-bangsa. Dia akan memerintah mereka dengan tongkat besi,
akan memukul mereka hingga berkeping-keping, dan juga akan dikaruniakan bintang
timur. Pemenang di Sardis (Wahyu 3:4,5) berjalan bersama Yesus dan berpakaian
putih, juga memperoleh jaminan bahwa tidak akan ada yang sanggup menghapuskan
nama mereka dari kitab kehidupan. Malahan nama mereka akan diakui di hadapan
Bapa dan malaikat-malaikat-Nya.
Saat
ini seharusnya tidak mengherankan bahwa jemaat keenam, Filadelfia, menerima
enam janji dari Yesus. Menurut Wahyu 3:10-12, Allah akan melindungi pemenang
pada masa pencobaan, mereka akan menjadi sokoguru di dalam Bait Suci Allah, dan
mereka tidak akan pernah pergi lagi dari situ. Sebagai tambahan, Allah akan
menuliskan nama mereka selain juga nama kota Allah dan nama Yesus yang baru.
Jadi ada enam janji. Jika Anda menjumlahkan janji-janji keenam jemaat yang
pertama, Anda akan memperoleh total 21 janji, tujuh kali tiga!
Apakah
itu berarti Laodikia akan memperoleh tujuh janji? Tidak. Malah sebenarnya hanya
satu janji. Tapi itu adalah janji yang mengakhiri semua janji. Dalam ayat 21,
pemenang di Laodikia akan duduk bersama-sama Yesus di atas takhta-Nya! Satu
janji ini menggabungkan ke-21 janji yang diterima oleh keenam jemaat lainnya.
Jika Anda duduk bersama-sama Yesus di atas takhta-Nya, Anda memiliki segalanya.
Sama
seperti Laodikia adalah yang paling tak berpengharapan di antara ketujuh
jemaat, maka jemaat itu juga memperoleh
janji yang terbaik. Jemaat yang tidak memiliki apa-apa menerima janji
yang terbaik! “Di mana dosa semakin banyak, di situ kasih karunia menjadi
bertambah-tambah.”
Tuhan, dalam kehidupanku yang penuh dengan kebutuhan,
biarlah aku dapat menuntut janji-Mu yang besar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar